PALU - Proyek jalan di kelurahan Nunu Kota Palu Sulawesi Tengah mulai rusak di beberapa bagian, padahal baru saja selesai dibangun akhir Desember 2021 dengan nilai anggaran sebesar Rp 7. 931. 016. 409, 84 dari anggaran pendapatan belanja daerah Kota Palu tahun 2021.
Kerusakan aspal di jalan Jati tampak kasat mata dengan keretakan berpariasi mulai dari retak rambut hingga retak kulit buaya, jika dilakukan pengukuran panjang kerusakan jalan tersebut diperkirakan menghampiri 50 meter sebab berada di dua titik lepas dari perempatan dan sebelum jembatan Lalove tepat di lajur kanan arah jalan jati baru.
Tenggara adanya pengawasan lemah patut diduga sebab proyek berbandrol Rp 7, 9 Miliar melalui APBD Kota baru saja kelar pengerjaanya akhir tahun mulai retak memanjang. Tampak juga u-ditch mulai ada yang retak-retak di beberapa titik pengerjaan proyek.
Terkait kerusakan jalan tersebut Kepala Bidang Bina Marga PU Kota Palu Farida yang dihubungi melalui pesan WatsApp 11/02/2022 tidak memberikan respon atas pertanyaan yang dilayangkan media ini, Kabid PU Bina Marga Kita Palu memilih Bungkam terkait dengan sarana publik yang menjadi tanggungjawab PU Kota Palu.
Proyek jumbo berbandrol APBD senilai Rp 7, 9 miliar tersebut disinyalir proses pemadatan yang kurang sempurna sehingga berdampak terhadap ketahanan aspal saat dilintasi kendaraan.
Buruknya proses pemadatan tanah menjadi pemicu rusaknya badan jalan karena tidak bisa menahan beban lalulintas di atasnya, disamping itu salah satu penyebab tidak bertahanya aspal hingga umur rencana disinyalir karena penggunaan material yang tidak berkualitas sehingga berdampak pada ketebalan antara 15cm hingga 20cm sebelum dilakukan pemadatan.
Material timbunan juga harus memenuhi syarat tiga material utama seperti batu, pasir serta tanah dengan komposisi batu 35% atau hingga 65% tanah 10 hingga 25% serta pasir 20 hingga 40%.
Jika unsur ini dipenuhi, bisa dipastikan aspal jalan untuk proyek infrastruktur yang menjadi prioritas pemerintah kota dapat mencapai umur rencana pembangunan sehingga berdampak terhadap pertumbuhan ekonomi wilayah.
Seperti diketahui, proyek pengerjaan jalan milik PU kota Palu di jalan Jati Kelurahan Nunu dikerjakan oleh CV. Tasiraya Muda Pratama tahun anggaran 2021 sebesar Rp 7, 931. 016, 409, 84
Salah satu warga Kota Palu yang ingin namanya tidak dipublis berharap pihak pelaksana proyek segera melakukan perbaikan beberapa titik kerusakan aspal, jangan menunggu hingga rusak parah. Katanya
Sementara itu Kepala Dinas PU Kota Palu Singgi B Prasetyo yang dihubungi melalui aplikasi pesan WatsApp, tidak bisa tersambung karena telah diblokir sejak beberapa bulan yang lalu.